Informasi yang tertera di bawah ini sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan.
Tanah Flores adalah pesona di timur Indonesia yang wajib kamu sambangi paling tidak sekali seumur hidup. Backpacker ke Labuan Bajo adalah salah satu cara paling populer untuk berkunjung ke sana. Karena relatif lebih murah, cara ini juga bisa membuat kamu punya anggaran ekstra untuk menjelajahi tempat lainnya.
Namun sebelum kamu merencanakan backpacker ke Labuan Bajo, simak dulu beberapa tips esensial agar perjalanan kamu ekonomis namun tetap aman.
Datang saat low season
Bukan rahasia bahwa akhir tahun merupakan waktu favorit untuk liburan. Namun jika tujuan kamu adalah berhemat, maka backpacker ke Labuan Bajo paling pas dilakukan di luar bulan November dan Desember. Selain menghindari keramaian, bulan-bulan tersebut juga merupakan musim penghujan sehingga cuacanya akan lebih sulit diprediksi.
Kamu bisa merencanakan perjalanan di sekitar bulan Juli sampai September ketika khatulistiwa sedang cerah-cerahnya. Jangan ragu untuk mengajukan cuti panjang supaya puas menikmati liburan.
Kombinasikan perjalanan udara dan perjalanan darat
Cuti sudah di tangan, jadi durasi perjalanan tentu bukan lagi penghalang. Salah satu cara untuk berhemat saat backpacker ke Labuan Bajo adalah dengan mengkombinasikan perjalanan udara dengan perjalanan darat. Selain terbang ke Labuan Bajo, ternyata kamu pun bisa naik bus dari Lombok.
Perjalanan dimulai dari Mataram dengan durasi sekitar 24 jam. Sepanjang perjalanan, kamu akan melihat pemandangan eksotis Nusa Tenggara Barat. Mayoritas jasa bus antar provinsi ini sudah termasuk makan malam dan tiket kapal untuk menyeberang. Harganya mulai dari ratusan ribu saja. Lumayan kan untuk menghemat ongkos? Namun, jangan lupa siapkan fisik dan mental kalau kamu memilih cara ini.
Pergi dengan kelompok
Ingat, solo traveling tidak selalu lebih murah, terlebih di destinasi yang tidak ada kendaraan umumnya. Selain relatif lebih aman, pergi berkelompok bisa membuat backpacker ke Labuan Bajo lebih murah. Kamu bisa patungan untuk menyewa motor atau mobil, membeli makanan, sampai patungan untuk sewa kapal selama di Labuan Bajo. Pergi bersama kelompok juga akan membuat kamu lebih akrab dan saling memahami satu sama lain.
Buat itinerary sendiri
Meski begitu banyak tempat wisata di Labuan Bajo yang menarik, tidak semuanya harus kamu kunjungi. Banyak-banyaklah melakukan riset dan tentukan mana saja yang ingin kamu datangi saat backpacker ke Labuan Bajo. Cara ini bisa sedikit menghemat pengeluaran kamu dan mengalihkannya untuk hal lain yang lebih penting untuk perjalanan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dan menggunakan pemandu wisata lokal supaya kamu bisa menikmati perjalanan dengan maksimal.
Live on Board
Biaya sewa kapal adalah pos paling mahal ketika backpacker ke Labuan Bajo. Untuk menyiasatinya, kamu bisa mengambil paket live on board dengan tujuan akhir Pulau Lombok. Rata-rata biaya sewa kapal per hari adalah Rp 250.000 untuk satu orang. Sementara dengan biaya mulai dari Rp 1.500.000 kamu sudah mendapatkan paket wisata lengkap 4 hari 3 malam berlayar ke sejumlah spot wisata di Labuan Bajo sekaligus transportasi ke Pulau Lombok!
Sendiri atau bersama kelompok, backpacker ke Labuan Bajo adalah hal yang patut kamu coba. Meski kini kita belum bisa berangkat, pesona Labuan Bajo tetap setia menunggu di timur sana.
Simak juga inspirasi traveling hemat lainnya dalam artikel berikut ini: