Informasi yang tertera di bawah ini akurat dan sesuai dengan kondisi saat artikel dipublikasikan.
Dimsum Arsyif, roti srikaya Tet Fai, dan Stumpy Coffee. Siapa yang merasa nama-nama ini semakin familiar dan bersliweran di lini masa media sosial? Tenang, kamu tidak sendirian. Jajanan viral ini memang sedang naik daun. Semua berkat akun Instagram @darihalte_kehalte.
Awalnya, akun Instagram yang dikelola oleh 'Haltemin' ini mengajak netizen menikmati berbagai kuliner UKM lokal Jakarta dengan menggunakan transportasi umum, sesuai dengan namanya. Namun, siapa sangka rekomendasi makanannya yang beragam dan cenderung terjangkau ini kemudian menjadi viral di jagad media sosial, terutama di Instagram. Alhasil, akun yang dimulai sejak Maret 2019 ini sekarang telah diikuti oleh lebih dari 68 ribu pengguna Instagram.
Akun ini lahir dari hobi jalan-jalan keliling Jakarta dengan menggunakan transportasi umum dan berjalan kaki salah satu Haltemin Dari Halte Ke Halte (DHKH). Dari sana, ia pun tersadar bahwa DHKH bisa menjadi medium baginya untuk membagikan informasi tentang tempat dan kedai makan yang pernah ia datangi, lengkap dengan akses transportasi menuju ke sana. Namun, pandemi dan PSBB membuat hasrat petualang para HalTeman (pengikut DHKH) harus tertahan sementara.
P.S Pelan tapi pasti, kondisi akan pulih kok. Sementara itu, catat dulu saja beberapa destinasi wisata di Indonesia yang akan segera kembali buka!
Selama PSBB dan kenormalan baru, gerai jajanan viral ini mengalami penyesuaian operasional, entah dengan hanya melayani take away atau bahkan tutup sama sekali. Untuk menyiasatinya, kamu bisa memanfaatkan jastip jajanan DHKH yang ada di Instagram dan Twitter. Biasanya, DHKH mempromosikan jastip di Instagram story DHKH atau dengan me-retweet akun penyedia jastip di Twitter DHKH.
PSBB pun tidak lantas membungkam pergerakan DHKH. Para HalTeman justru saling bahu membahu untuk mendistribusikan jajanan viral khas DHKH lewat jastip alias jasa titip. Di sisi ibukota mana pun kamu berada, kamu tetap bisa menikmati jajanan viral DHKH berikut ini!
Catatan: HalTemin adalah seorang Muslim, jadi makanan yang ia rekomendasikan hanya jajanan halal. Namun, keputusan untuk bersantap di sini kami kembalikan kepada kamu.
1. Dimsum Arsyif
Saat beroperasi normal, Dimsum Arsyif mangkal di dekat Stasiun KRL Sudirman, tepatnya di Jalan Blora persis di depan kedai Stumpy Coffee. Jajanan viral satu ini memang sudah tidak asing lagi bagi para karyawan yang berkantor di daerah Thamrin. Tapi, sejak dipromosikan oleh DHKH, dimsum yang biasanya buka sejak pagi hingga sore hari bisa ludes sebelum jam makan siang. Hal ini tentu menjadi berkah tersendiri bagi penjualnya.
Tidak salah lagi, meski dijual di kaki lima dimsum ini punya rasa bintang 5. Daging ayamnya gurih dan renyah, apalagi ketika dikombinasikan dengan saus pedas dan agak manis. Tidak heran jika banyak yang rela mengantri untuk menikmati seporsi Dimsum Arsyif.
Alamat: Jalan Blora No 32 Dukuh Atas, Menteng, Jakarta Pusat (di halaman kedai Stumpy Coffee)
Harga: Rp 12.000 per porsi (4 buah)
2. Stumpy Coffee
Kedai kopi mungil ini terselip di antara ruko-ruko yang berjejer di depan Stasiun KRL Sudirman dan terowongan Jalan Kendal. Sekilas, seperti tidak ada yang istimewa dengan kedai kopi ini. Tapi, siapa sangka bahwa minuman yang mereka sajikan rasanya di atas rata-rata!
Stumpy coffee hanya menjual menu minuman dingin dan salah satu yang menjadi jajanan viral adalah Latte Zest, yaitu campuran espresso, susu segar, perasan lemon, dan parutan kulit lemon di dalamnya! Cocok untuk menemani hari di panasnya cuaca Jakarta. Selain Latte Zest, ada juga Heritage Stumpy (es kopi susu dengan salted caramel), dan beberapa jenis minuman non kopi lainnya. Pada hari-hari normal, Stumpy Coffee menyediakan meja dan kursi plastik di depan kedainya supaya pengunjung bisa duduk sambil minum kopi dan makan Dimsum Arsyif! ?
Alamat: Jalan Blora No 32 Dukuh Atas, Menteng, Jakarta Pusat
Harga: Mulai dari Rp 19.000 per gelas
3. Bakwan Pontianak
Kalau kamu pengunjugn reguler mall Grand Indonesia atau Plaza Indonesia, kemungkinan besar kamu sudah pernah melewti gerai Bakwan Pontianak ini. Gerai berwarna hijau toska mencolok yang buka mulai jam 13.00 sampai 22.00 ini menjual bakwan yang bukan sembarang bakwan. Pasangan suami istri pemilik kedai ini mulai berjualan bakwan Pontianak sejak pertengahan 2018 di Tangerang sebelum akhirnya pindah ke kawasan ini. Siapa sangka, dagangan sang mantan dosen ini sekarang menjadi buruan warga ibukota yang kangen jajanan viral khas DHKH.
Sekilas, tampilannya memang mirip dengan bakwan udang pada umumnya. Bedanya, udang yang digunakan adalah udang rebon yang gurih dan renyah. Di dalam adonannya pun ada daun kucai yang segar. Ketika dicocol dengan sambal asam manis bawang putih, rasanya nikmat sampai ke gigitan terakhir. ?
Alamat: Jalan Kebon Kacang Raya No. 115, Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat
Harga: Mulai dari Rp 10.000 per kotak (isi 5 buah)
4. Roti Srikaya Tet Fai
Jajanan viral yang satu ini merupakan cemilan khas kota Singkawang. Ada 2 jenis roti srikaya yang tersedia di kedai ini, yakni roti kukus dan roti panggang. Keduanya sama-sama diisi dengan selai srikaya yang harum dan manis. Menu favorit di sini adalah roti kukusnya yang lembut. Ketika digigit bersama dengan selai srikaya, rasanya lumer dan menyatu dimulut.
Sepanjang Jalan Krendang Raya, ada beberapa penjual roti srikaya dengan merek yang berbeda-beda. Kalau kamu kebetulan ingin datang sendiri ke sana nanti, coba tengok terlebih dahulu video Boengkoes Network di atas untuk melihat kondisi di lapangan dan beberapa rekomendasinya.
Alamat: Jalan Krendang Raya No. 195 A, Krendang, Jembatan Lima, Jakarta Barat
Harga: Rp 3.000 per buah
5. Choipan Manie
Kredit: @drhaltekehalte di Twitter
Choipan adalah cemilan yang umum dijumpai di sejumlah kota di Kalimantan, khususnya Pontianak dan Singkawang. Konon, choi artinya sayuran dan pan artinya kue. Nama tersebut kurang lebih menggambarkan makanan itu sendiri. Bentuknya setengah lingkaran dan berwarna putih, mirip dengan dimsum hanya saja tidak mengandung daging sama sekali.
Rasanya gurih dengan kulit tipis yang terbuat dari campuran tepung beras dan tepung sagu. Ada 2 jenis choi pan yang ada di kedai ini, yaitu isi bengkoang atau isi daun kucai. Tapi yang jelas keduanya sama-sama enak. Choi pan di sini pun hanya dibuat setelah dipesan, jadi rasanya fresh dan masih hangat. Saking lakunya, kita harus melakukan pemesanan lewat WhatsApp +62813 1552 5955. Selain supaya tidak kehabisan, proses memasaknya pun cukup lama. Jadi pemesanan ini cukup membantu untuk menghemat waktu. Jika tidak memesan terlebih dahulu, siap-siap saja kecewa karena kehabisan saat datang ke sana. ?
Alamat: Jalan Krendang Raya No. 107C Komplek 99, Krendang, Jembatan Lima, Jakarta Barat
Harga: Rp 2.000 per buah (murah banget!)
6. Mie Tarempa
Mungkin di antara kamu ada yang baru mendengar nama Mie Tarempak saat mengikuti akun Instagram atau Twitter DHKH (termasuk saya! ?). Mie Tarempa adalah olahan mi goreng kering atau sedikit berkuah dengan bumbu kemerahan yang rasanya sedikit pedas. Uniknya, mi ini dimasak menggunakan minyak ikan dan diberi taburan ikan, biasanya tongkol atau tenggiri, dan campuran tauge serta telur.
Selain mi-nya, kedai ini juga menyediakan cemilan Luti Gendang yang tidak kalah nikmat. Jajanan ini sekilas mirip panada karena isinya sama-sama tumisan ikan tuna dan bawang bombay. Padanan yang tepat untuk mi tarempa yang hangat!
Alamat: Gedung Bina Flora, Jalan Mangga Besar Raya No. 68, Sawah Besar, Jakarta Pusat
Harga: Mulai dari Rp 20.000 per porsi, Luti Gendang Rp 3.500 per buah
7. Agus Robaba
Siapa sangka gerobak sederhana yang mangkal di samping McDonald's Gajah Mada ini ternyata menyajikan roti bakar yang enak? Kalau bukan karena DHKH, mungkin kita pun tidak tahu bahwa ada roti bakar khas Bandung enak yang bisa kita beli dengan mudah di tengah kota. Agus, seorang pemuda asal Solo, mulai berjualan roti bakar di sini sejak April 2019. Biasanya, ia buka setiap hari Senin sampai Sabtu mulai jam 17.00 sampai 22.00.
Bagi kamu yang menyukai roti bakar persegi besar ala Bandung, pasti tidak asing dengan tampilan Agus Robaba. Roti tawar rangkap 2 ini diolesi dengan selai berbagai rasa, lalu dipanggang hingga permukaannya bergaris kecoklatan. Aromanya saja sudah cukup untuk membuat kita tidak sabar untuk mencobanya. Adapun rasa yang tersedia di sini adalah roti bakar isi selai stroberi, kacang, srikaya, moka, hingga yang paling favorit, chocolate crunchy. Kamu pun bisa memesan nya langsung ke Agus lewat nomor WhatsApp +62898 9847 099.
Alamat: Jalan Gajah Mada No. 19, Gajah Mada, Jakarta Barat (di samping McDonald's Gajah Mada)
Harga: Mulai dari Rp 8.000 sampai Rp 15.000 per porsi
Tidak ada yang lebih nikmat daripada jalan-jalan sore sambil mencoba jajanan kaki lima yang kita temui. Apalagi kalau yang sudah viral karena rasanya yang enak seperti yang direkomendasikan oleh DHKH. Namun, untuk sekarang kita harus berpuas diri dengan makan jajanan viral ini lewat jastip. Selain untuk memutus penyebaran Covid-19, kamu pun turut menggerakkan roda perekonomian masyarakat dengan membeli produk lokal dan menggunakan jasa para pengusaha ini. ?
Jangan berhenti merencanakan liburanmu. Cari inspirasi untuk liburan setelah pandemi nanti dengan artikel berikut ini: